Aplikasi Model Adaptasi Roy Pada Anak Dengan Gangguan Keseimbangan Cairan

Desak Putu Kristian Purnamiasih, Nani Nurhaeni, Siti Chodidjah

Abstract


Cairan berfungsi dalam penyerapan nutrisi, proses metabolisme, fungsi sel – sel tubuh, dan organ tubuh. Gangguan keseimbangan cairan pada sistem gastrointestinal dapat disebabkan oleh diare, muntah atau perdarahan. Aplikasi model adaptasi Roy bertujuan untuk mendukung pasien mampu berespon secara adaptif terhadap gangguan kesehatannya. Empat dari lima klien kelolaan yang mengalami gangguan keseimbangan cairan mengalami keberhasilan adaptasi terhadap gangguan keseimbangan cairan mereka. Sementara, satu klien kelolaan lainnya pada awalnya mengalami perbaikan tetapi adanya penyakit penyerta lainnya menyebabkan klien tidak dapat beradaptasi. Keberhasilan adaptasi individu dipengaruhi oleh usia klien, temperatur lingkungan, stress, dan tingkat keparahan penyakit. Kemampuan perawat mengelola stimulus yang mempengaruhi keseimbangan cairan akan meningkatkan kemampuan adaptasi klien dalam menghadapi gangguan kesehatannya.

 

Kata Kunci: adaptasi, keseimbangan cairan, sistem gastrointestinal.

Full Text:

PDF

References


Begum, J.A., Hoque, M.M., Hussain, M., Hasan, M.N.A., & Molla, M.H. (2010). Impact of electrolyte disturbances in outcome of acute diarrhoea in children. DS(Child) H J, 26 (1), 36-40.

Behrman, R.E., Kliegman, R.M., & Arvin, A.M. (2000). Ilmu kesehatan anak. (A. Samik Wahab, penerjemah). Jakarta: EGC.

Bilal, S.H., Badr, B.S.H., & Al-Atiyyat, N.M.H. (2014). The relationship between pain experience and Roy adaptation model: Application of theoretical framework. Middle East Journal of Nursing, 8(1).

Christensen, P.J., & Kenney, J.W. (2009). Proses keperawatan: Aplikasi model konseptual ( Yuyun Yuningsih, Yasmin Asih, Penerjemah). Jakarta:EGC.

Dey, S.K., Chisti, M.J., Das, S.K., Shaha, C.K., Ferdous, F., Farzana, F.D., ...Salam, M.A. (2013). Characteristics of diarrheal illnesses in non-breast fed infants attending a large urban diarrheal disease hospital in Bangladesh. www.plosone.org

Gangaraj, S., Das, G., & Madhulata, S. (2013). Electrolytes and blood sugar changes in severely acute malnourished children and its association with diarrhoea and vomiting. International Journal of Pharmaceutical Science Invention, 2(5), 33-36.

James, S. R., Nelson, K. A., & Ashwill, J. W. (2013). Nursing care of children. Fourth Edition. Missouri:Elsevier.

Lamberti, L.M., Walker, C.L.F., Noiman, A., Victora, C., & Black, R.E. (2011). Breastfeeding and the risk for diarrhea morbidity and mortality. http://www.biomedcentral.com/1471-2458/11/S3/S15.

Munos, M.K., Walker, C.L.F., & Black, R.F. (2010). The effect of oral rehydration solution and recommended home fluids on diarrhoea mortality. International Journal of Epidemiology, 39, i75–i87.

Potts, N.L., & Mandleco, B.L. (2012). Pediatric nursing: Caring for children and their families. (3rd ed.). Canada:Delmar.

Silbernagl, S., & Lang, F. (2013). Teks dan atlas berwarna: Patofisiologi. Jakarta:EGC.

Tomey, A. M. & Alligood, M. R. (2010). Nursing theorist and their work. (seventh ed). Missouri:Mosby Elsevier.

Whittemore, R., Jaser, S., Guo., J., & Grey, M. (2010). A conceptual model of childhood adaptation to type 1 diabetes. Nurs Outlook, 58(5), 242-251.

Wilkinson, J.M., & Ahern, N.R. (2009). Buku saku diagnosis keperawatan (Esty Wahyuningsih, Penerjemah). Jakarta:EGC.

Wong, L. D., Hockenberry, M., Willson, D., Winkelstein, M., & Schwartz, P. (2009). Buku ajar keperawatan pediatrik (Agus Sutarna, Eni Juniarti & H.Y Kuncara, Penerjemah). Jakarta:EGC.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.